LABUAN BAJO | Insideflores.id |
Aparat kepolisian kini tengah mengendus jejak pelaku pencurian mesin traktor yang hilang beberapa hari lalu. Penyelidikan kasus tersebut diawali dengan giat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Selasa (24/1/2023) kemarin.

BACA JUGA: Maling Terjun ke Sawah Cungkil Mesin Traktor

Kapolsek Sano Nggoang, Ipda Juharis menjelaskan bahwa ia bersama Kanit Reskrim Aipda Gufran, Kanit Intelkam Aipda Yohanes A. Pae dan Bhabinkamtibmas Bripka Farid Rahman terjun langsung ke lokasi melakukan olah TKP.

Polisi lakukan olah TKP, kasus maling mesin traktor di persawahan Dahot, dan di kampung Limbung, tepi jalan Trans Flores.

“Masih dilidik. Kemarin kita sudah turun langsung ke lokasi untuk olah TKP. Mudah-mudahan ada petunjuk baru agar bisa dilacak dan cepat diungkap pelakunya”, kata Kapolsek Juharis, Rabu (25/1) malam.

Belum ditemukan

Keluarga korban, Markus Panggu mengaku belum menemukan mesin traktor yang hilang. Meski begitu, Ia optimis, polisi bekerja profesional untuk menemukan jejak pencurinya.

“Belum ditemukan. Kami telah melaporkan kasus ini ke polisi. Kami percaya, polisi bisa menemukan pelakunya. Kemarin sore sekitar pukul 15.30 Wita, polisi tiba di lokasi melakukan olah di TKP,* ujar Panggu.

BACA JUGA: Setelah Meresahkan Warga Lembor, Pencuri Traktor Dibekuk Polisi

Sebelumnya, mesin traktor milik warga petani Nikolaus Tolentino Samur (55), warga kampung Nampar, RT/RW 003/001, Desa Golo Leleng, Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat diberitakan hilang dicungkil maling.

Aksi pencurian ini terjadi Sabtu (21/1/2023) malam di dua lokasi berbeda, yaitu persawahan Dahot, Desa Nampar Macing  dan di kampung Limbung, Desa Poco Golo Kempo, tepi jalan Trans Flores.
*(Robert Perkasa)