INSIDEFLORES-Segenap civitas academika SMAK ST. Ignatius Loyola melaksanakan acara perutusan dua orang peserta didik dan seorang pendamping untuk mengikuti kegiatan ASEAN-ITALY Conference di Jakarta di halaman tengah SMAK ST. Ignatius Loyola, Sabtu(27/05/2023).

Kepala SMAK St. Ignatius Loyola, P. Agustinus Susanto Naba, SVD, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya atas terpilihnya lembaga pendidikan yang dipimpinnya menjadi salah satu perwakilan Indonesia dalam kegiatan Internasional tersebut.

“Terpilihnya dua peserta didik dari SMAK ST. Ignatius Loyola  merupakan suatu bentuk kepercayaan yang sangat luar biasa dari Negara dalam hal ini Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia melalui Direktur Kerja Sama Sosial Budaya ASEAN,” ujar P. Agustinus

Menurut Pater Gusti, terpilihnya SMAK Loyola tidak terlepas dari kegiatan ASEAN Goes to school pada bulan Februari 2023 yang bertempat di D’AJ HalL yang melibatkan seluruh siswa/siswi SMAK Loyola. Selanjutnya, sebanyak 10 orang siswa/siswi Loyola mengikuti kegiatan ASEAN Leaders Interface with the Represntatives of ASEAN Youth pada 10 Mei 2023 bertempat di Golo Mori Convention Centre dengan mengangkat tema Community Based Activity dan Promosi Wisata Labuan Bajo.

Pater Gusti menambahkan, dari dua peserta ini, satu di antaranya beragama Muslim. hal ini menurut Pater Gusti membuktikan kepada dunia luar bahwa meskipun SMAK Loyola memiliki visi-misi dalam spiritualitas kekatolikan, namun hal tersebut tidak berarti lembaga ini menutup diri terhadap perbedaan dan keanekaragaman, termasuk perbedaan keyakinan. Lembaga ini selalu mengedepankan sikap terbuka dan menerima setiap peserta didik yang berbeda keyakinan untuk mengenyam pendidikan di lembaga ini. “Mereka dua ini dipilih karena prestasi” pungkas Pater Gusti.

Senada dengan P. Agustinus, Ketua Yayasan Pendidikan Arnoldus Labuan Bajo, P. Fabianus Naku Ngama, SVD, juga menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian dari lembaga ini. Pater Fabi dalam sambutannya memberikan motivasi kepada seluruh peserta didik agar termotivasi dengan terpilihnya dua peserta didik ini dalam mengikuti even berskala internasional ini. Menurut Pater Fabi, peserta didik harus menunjukkan prestasi baik dalam aspek akademik maupun non akademik. Jika belum sempat berprestasi dalam bidang akademik, maka tunjukkan ekspresi yang baik dalam hal karakter.

Sementara itu, korwas SMA/SMK/SLB se-Kabupaten Manggarai Barat, Drs. Paulus Hansko dalam sambutannya sangat mengapresiasi lembaga pendidikan ini dengan segala bentuk pencapaian prestasi yang dicapai baik dalam bidang akademik maupun non akademik. Selain memberikan apresiasi, ia menyampaikan rasa terima kasih untuk semua bentuk dukungan dan keikutsertaan lembaga ini dalam berbagai kegiatan di lingkup pemda Manggarai Barat. Selain berbangga atas terpilihnya perwakilan dari SMAK Loyola dalam kegiatan ASEAN ini, dirinya juga secara khusus menyampaikan apresiasi terhadap 4 orang peserta didik dari lembaga ini yang sukses  masuk tahap berikut dalam olimpiade sains tingkat SMAK se-provinsi NTT.

Untuk diketahui, dua peserta didik dari SMAK St. Ignatius Loyola yang mengikuti kegiatan di Jakarta itu yakni Susi Wahyu Riani (Kelas XI Program MIPA) dan Claudio Gonsales Syukur (Kelas XI Program BAHASA). Keduanya akan didampingi  oleh seorang guru yaitu Karolus Widiyono Deon, S.Pd sekaligus menjadi Advisor Delegatus perwakilan Indonesia. Selanjutnya ketiga akan berangkat menuju Jakarta pada Minggu, 28 Mei 2023 untuk mengikuti kegiatan Internasional tersebut yang dijadwalkan berlangsung pada 29-31 Mei 2023 dengan mengusung tema ” 2nd YOUTH ASEAN-ITALY CONFERENCE”.  Dalam pertemuan tersebut, utusan SMAK St. Ignatius Loyola akan mempresentasikan materi di bawah tema “Youth Empowerment and Digitalization”.

Selain peserta dua peserta dari SMAK St. Ignatius Loyola, terdapat dua sekolah lain yang menjadi perwakilan dalam kegiatan ASEAN tersebut yakni Alexander International School dan AL Azhar School yang berada di Jakarta.